Jakarta, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) secara resmi membuka ajang Indonesia Maritime Week (IMW) 2025 bertema Asia’s Maritime Leadership: Connectivity, Sustainability, and Digitalization, di Jakarta Convention Center (JCC) Jakarta, Senin (26/5).
IMW 2025 mengangkat temaAsia’s Maritime Leadership: Connectivity, Sustainability, and Digitalization, IMW menjadi platform strategis bagi industri maritim nasional unjuk gigi di level global. IMW 2025 berlangsung dari tgl 26- 28 Mei 2025.
Perhelatan internasional ini mempertemukan pelaku industri, pembuat kebijakan, akademisi dan inovator dalam industri maritim global. Adapun salah satu tokoh yang hadir dalam perhelatan ini adalah Sekretaris Jenderal International Maritime Organization (IMO) Arsenio Dominguez.
Dalam kesempatan ini PT. Temas Tbk tampil dalam IMW 2025. PT. Temas Tbk bergerak di bidang jasa pengiriman kargo melalui jalur laut, khususnya pengiriman peti kemas. Selain itu, perusahaan juga memiliki anak perusahaan yang bergerak di bidang pengangkutan, pergudangan, bongkar muat, dan logistik, kata Corporate Secretary & Communication Dept Head R. Muhammad Reza Febrianto di JICC Jakarta, Senin (26/05/25).
Temas group sudah berdiri sejak 1987, sudah 37 tahun ada di Indonesia dengan melayani 63 route pelayaran Indonesia dari Sabang sampai Merauke. Saat ini kami memiliki 52 unit kapal, tidak hanya melayani pelayaran tetapi kami juga punya anak perusahaan yang melayani bidang lain yaitu pelayanan pelabuhan Temas Port, lalu menajemen Depot, manajemen crewing, training center. Training center sendiri menjadi tempat training dengan mengeluarkan sertifikasi khusus untuk kru- kru kapal, jelas Reza.
PT Temas Tbk menyediakan jasa pengiriman peti kemas melalui jalur laut, baik untuk pasar domestik maupun internasional.
PT Temas Port
PT Temas Shipping
PT Temas Depot
Anemi Maritime Co. Ltd.
PT Pelabuhan Temas Nusantara
PT Asia Marine Temas
Saat ini PT. Temas sedang melakukan pengembangan dua kapal dengan bahan bakar Non-Fossil Fuel (NFF) atau bahan bakar yang bukan berasal dari sumber daya fosil, seperti minyak bumi, gas alam, dan batubara. Jadi kami butuh kru kapal dengan sertifikasi khusus untuk membawa kapal yang berbahan bakar gas LNG sehingga kami buat training sendiri dan nantinya akan terbuka juga untuk umum. Selain itu PT. Temas Tbk juga membuka job fair di sini, jadi teman teman pencari kerja yang tertarik bisa mencobanya, terangnya.
Menurut Reza, dengan adanya IMW 2025 ini bisa membuat Indonesia negara besar kepulauan dengan terus bisa mengoptimalkan potensi maritimnya. Mudah mudahan momen ini menjadi ajang untuk pelaku pelayaran bisa lebih solid lagi memberikan kontribusi yang positif bagi Indonesia.
Indonesia Maritime Week 2025 menjadi bukti nyata pentingnya kolaborasi antar pemangku kepentingan dalam mengembangkan industri maritim nasional yang lebih kuat dan mandiri. Berkat adanya sinergi yang baik antara pemerintah, pelaku usaha, dan akademisi, diharapkan Indonesia mampu memperkuat rantai pasok nasional dan meningkatkan daya saing industri maritim di pasar global, pungkas Reza.